TargetNasional, Makassar β
Kepala sekolah biasanya merasakan campuran perasaan bangga, haru, dan sedikit sedih ketika melepas siswanya. Kebanggaan atas pencapaian siswa, haru karena melihat mereka tumbuh dewasa dan meninggalkan sekolah, serta sedikit kesedihan karena akan kehilangan interaksi sehari-hari dengan mereka, Jumβat (13/06/2025)
St.Hatijah, S.Pd., selaku kepala sekolah mengungkapkan, merasa bangga melihat siswanya berhasil menyelesaikan pendidikan dan siap melangkah ke jenjang yang lebih tinggi.
Momen perpisahan menyentuh hati, terutama ketika mengingat perjalanan siswa selama di sekolah, mulai dari masa orientasi hingga perpisahan. Kepala sekolah terharu melihat perkembangan siswa secara pribadi dan akademik.
Kehilangan interaksi dengan siswa yang sudah dikenal dan akrab selama beberapa tahun menimbulkan rasa sedih. Merasa kehilangan sosok-sosok yang selama ini meramaikan lingkungan sekolah.
St Hatijah, S.Pd., menyematkan harapan besar kepada siswanya agar sukses di masa depan, menjaga nama baik almamater, dan terus belajar.
Bertanggung jawab untuk membekali siswa dengan pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai yang diperlukan untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Secara keseluruhan, perpisahan siswa adalah momen emosional bagi St Hatijah, S.Pd., yang mencerminkan siklus kehidupan dan perjalanan pendidikan.
Pelaksanaan penamatan/ pelepasan siswa kelas VI berlangsung di halaman sekolah UPT SPF SD Negeri Parang Tambung I Makassar.
St.Hatijah, S.Pd., selaku kepala sekolah berharap, siswa yang tamat sekolah keberhasilan dalam jenjang pendidikan selanjutnya, penerapan ilmu yang didapat, serta kontribusi positif bagi masyarakat. Ia juga berharap para siswa menjadi individu yang berakhlak mulia, bertanggung jawab, dan terus belajar sepanjang hayat.