TargetNasional, Makassar β Pemerintah Kota Makassar resmi membuka seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama untuk sembilan jabatan strategis eselon II yang hingga saat ini masih dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt).
Pengumuman ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar, Andi Zulkifli Nanda, dalam konferensi pers di Balai Kota Makassar, Senin (04/08/2025). Seleksi dilakukan secara nasional dan terbuka untuk seluruh ASN dari berbagai daerah di Indonesia.
βAda 9 jabatan eselon II yang kosong di lingkup Pemkot Makassar. Kami membuka seleksi secara nasional, bukan hanya untuk ASN dari Makassar, tapi juga dari seluruh Indonesia yang memenuhi persyaratan,β ujar Zulkifli.
Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari arahan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar dalam rangka penyegaran struktur organisasi serta pengisian jabatan strategis secara profesional, akuntabel, dan transparan.
9 Jabatan Eselon II yang Dibuka Pemkot Makassar. Berikut daftar posisi yang dilelang secara terbuka:
1. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM)
2. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
3. Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda)
4. Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah
5. Kepala Dinas Penataan Ruang
6. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DamkarMat)
7. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora)
8. Direktur RSUD Daya Makassar
9. Sekretaris DPRD Kota Makassar (Sekwan)
Tahapan dan Jadwal Seleksi Terbuka
Proses seleksi lelang jabatan ini berlangsung dari 4 hingga 18 Agustus 2025. Setelah pendaftaran ditutup, tahapan seleksi akan berlanjut sebagai berikut:
. 19 Agustus: Penelusuran rekam jejak
. 21 Agustus: Penilaian makalah
Asesmen potensi dan kompetensi: Dilakukan oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN)
Seluruh proses pendaftaran dilakukan secara online melalui situs resmi:
Panitia Seleksi Dipimpin Sekda Makassar
Pemkot Makassar telah membentuk Panitia Seleksi (Pansel) yang dipimpin langsung oleh Sekda Andi Zulkifli Nanda, dengan anggota dari unsur profesional dan akademisi, antara lain:
1. Muhammad Idris
2. Marwan Mansur (Inspektur Provinsi Sulsel)
3. Prof. Batara Surya
4. Prof. Aswanto
5. Tim Tenaga Ahli Wali Kota Makassar
Semua Syarat & Dokumen Diunggah Online.
Pendaftar wajib mengunggah seluruh dokumen administrasi secara digital. Proses seleksi mencakup:
1. Penelusuran rekam jejak
2. Penulisan dan presentasi makalah
3. Asesmen potensi dan kompetensi
4. Wawancara
Akhir Seluruh proses berlangsung terbuka dan profesional. Ini bagian dari komitmen Pemkot dalam reformasi birokrasi,β kata Zulkifli.(*)
