TargetNasional, Makassar β Founder Bosowa Corporindo, Aksa Mahmud meminta Bosowa agar menghindari proyek pemerintah Kota Makassar.
Hal itu diungkap Aksa Mahmud saat acara Kick off Business Plan Bosowa Corporindo 2025 di Hotel Novotel, Jl Jend Sudirman, Kota Makassar, Kamis (09/01/2025).
Diketahui, menantu Aksa Mahmud yakni Munafri Arifuddin, sukses memenangkan pemilihan Wali Kota Makassar pada 27 November 2024.
Meski begitu, dengan tegas ia meminta agar Bosowa tak terlibat dalam proyek-proyek pemerintah.
Apalagi saat ini, Bosowa memiliki 38 Perseroan Terbatas dalam delapan divisi berbeda.
Aksa Mahmud mengatakan, sektor otomotif tetap menjadi kebanggaan Bosowa yang memang memiliki akar kuat dalam industri tersebut.
Ia menyadari adanya pergeseran dalam perekonomian Indonesia, yang juga melibatkan pengaruh politik.
Meski demikian, Aksa menegaskan bahwa Bosowa akan tetap menjaga netralitas politik.
βOleh karena itu, kita bersama-sama, saya minta Bosowa konsisten tidak masuk di wilayah politik, kita netral saja,β katanya.
Selain itu, pentingnya memberikan dukungan penuh terhadap pemerintahan yang baru, termasuk di tingkat pusat dan daerah.
Meski mendukung pemerintah, Bosowa akan tetap menghindari proyek-proyek yang berasal dari pemerintah.
βDi tahun yang penuh keunikan ini, dengan presiden baru kita, kita harus memberikan dukungan. Tetapi, kami konsisten menghindari proyek-proyek pemerintah,β ungkapnya.
βMeskipun Munafri menjadi wali Kota Makassar, kami akan menghindari untuk mengerjakan proyek-proyek dari Kota Makassar,β tambahnya.
Adapun kata mantan anggota DPD RI itu, meskipun Bosowa tidak akan terlibat dalam proyek pemerintah, pihaknya akan tetap memberikan dukungan dan mendorong pengusaha lokal di Kota Makassar untuk mengerjakan proyek-proyek tersebut.
βKita hanya mensupport saja, jadi kita mendorong pengusaha di Kota Makassar untuk mengerjakan proyek itu dan kita memberi suport supaya menjadi pengusaha yang baik,β jelasnya.(**)
