Potret : Gambar Ilustrasi.
TargetNasional, Makassar — Drs. Sitti Asma Hamra (59) wanita asal Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) kini resmi melaporkan JT (38) wanita yang beralamat Jalan AP. Pettarani 6 No.83 Kelurahan Tamamaung, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar ke Polrestabes Makassar (Polisi) atas dugaan penipuan dan penggelapan uang ratusan juta rupiah.
Kepada awak media Selasa 02 September 2025 ia mengatakan, beberapa waktu lalu sy resmi melaporkan JT (38) ke pihak berwajib (Polisi) dengan nomor B/2604/VII/RES.1.112025/Reskrim.
Rujukan laporan informasi nomor : LI/1121/VII/RES.1.112025/Reskrim, tanggal 23 Juli 2025. Tentang dugaan terjadinya tindak pidana penipuan dan penggelapan, ucapnya.
Lanjut Sitti Asma, saya juga telah menerima informasi dari pihak kepolisian Sat Reskrim Polrestabes Makassar.
“Dengan adanya ini saya berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku sehingga tidak ada lagi korban seperti saya yang selanjutnya dilakukan oleh pelaku JT (38),” pungkasnya.
Sitti Asma menambahkan, sempat JT (38) pernah kabari saya pak melalui via WhatsApp, Brp uang ta’ yg hrs sy kembali kan.??
Ini Chatnya JT tgl 9 juli 2025 bagus di masukan ini ya pak. Yang berikan No Hp Piter Sumule adalah JT, tungkasnya.
Diketahui, sebelumnya berita tentang akan dilaporkannya JT(38) ke pihak kepolisian telah naik di media yang sama dengan judul “Tipu dan Gelapkan Ratusan Juta Rupiah, SAH Akan Laporkan JT Wanita Warga Pettarani 6 Kelurahan Tamamaung ke Polisi.”
Hal ini dikatakannya kepada awak media saat di wawancarai Jumat (04/07/2025) sore di salah satu warkop yang ada di wilayah Kecamatan Panakkukang.
Menurutnya, kejadiannya itu tahun 2024 lalu dengan total kerugian yang saya alami sekitar ± Rp.175 Juta untuk pembelian Dump truk.
Awalnya mau beli mobil Dump truk kemudian maka saya di kenalkan sama Sales Mitshubisi a/n Wisnu kantornya Jl Urip sumiharjo.
“Jadi saya titip uang ke rek JT (38) atas Perintah Piter sumule sebab katanya No Rek dan Atm PS yang Pegang.”
“Tapi, apa Bisa No Rek dan Atm di pegang oleh orang lain.”
“Sekali lagi, saya simpan uang tapi yang berhubungan dengan pak Piter Simule adalah si JT (38).”
“Sebab dia yang menyuruh saya untuk Mengirim Dana ke rekening JT (38) dan Pengakuan JT kalau Piter sumule sodara Bapaknya,” tutupnya.(Red)