TargetNasional, Makassar — Keterlibatan orang tua yang aktif untuk mendorong semangat dan kualitas belajar siswa berperan penting bagi pembentukan sikap positif belajar siswa. Sehingga sangat disarankan bagi orang tua untuk senantiasa terlibat dalam proses belajar anak-anaknya. Untuk itu UPT SPF SDN Parang Tambung 2 Makassar menggelar pertemuan dengan Orang Tua Siswa, Selasa (09/07/2024)
Rahmawati, S.Pd.,M.Pd , selaku kepala sekolah mengungkapkan, selain aturan sekolah tujuan mengundang orang tua atau wali murid adalah untuk silaturahmi, sosialisasi tentang IKM dan penegakkan ketertiban siswa.
Diketahui, wali murid memantau perkembangan akademik dan perilaku anak di sekolah, memberikan dukungan moral, dan membantu menyelesaikan tugas sekolah.
Terjalinnya hubungan kerja sama yang baik antara guru, orang tua dan siswa adalah momentum yang sangat tepat dalam rangka menciptakan proses belajar mengajar yang efektif dan efesien serta produktif baik di sekolah maupun di rumah.
Wali Kelas mengkoordinasikan dan mengawasi kegiatan belajar mengajar. Memantau prestasi dan tingkah laku siswa. Bertanggung jawab terhadap administrasi kelas, seperti raport, daftar absensi, dan laporan lainnya. Dan juga menjaga hubungan baik dengan orang tua siswa dan berkoordinasi dengan mereka mengenai perkembangan anak.
Orang tua adalah wali murid yang bertanggung jawab atas perkembangan pendidikan anak mereka. Dalam hal ini, wali merujuk kepada orang tua atau penjaga hukum anak yang memiliki tanggung jawab dalam mengurus pendidikan, kesejahteraan, dan perkembangan anak tersebut di sekolah.
Keterlibatan orang tua begitu strategis untuk meningkatkan prestasi belajar anak, keterlibatan orang tua mempunyai pengaruh signitifikan terhadap pencapain prestasi akademik anak.
Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak merupakan bentuk keikutsertaan dan kehadiran orang tua baik di sekolah dan di rumah dalam proses belajar yang diikuti anak sehingga orang tua mengalami apa yang dialami anak mereka dalam proses pendidikan yang akan memberikan dampak positif bagi anak pada setiap aktivitas.
Orang tua memiliki peran dalam memantau kemajuan akademik anak-anak mereka. Ini melibatkan berkomunikasi dengan guru, mengikuti perkembangan kurikulum, dan memahami ekspektasi yang ada di sekolah. Dengan demikian, orang tua dapat membantu anak-anak mereka mengatasi kesulitan akademik dan merayakan pencapaian mereka.
Kerjasama guru dan orang tua bertujuan untuk menciptakan adanya perhatian yang optimal terhadap pemenuhan kebutuhan siswa guna meningkatkan hasil belajar. Dengan adanya saling memperhatikan antara kedua belah pihak ini akan menciptakan kesadaran serta pandangan yang lebih luas dari diri siswa terhadap hasil belajarnya.
Bentuk kerjasama guru dan orang tua dalam pembentukan karakter disiplin siswa, diantaranya adalah membentuk perkumpulan antara orang tua dan guru guna pembentukan karakter disiplin, melakukan sosialisasi pendidikan karakter disiplin, membuat program untuk orang tua tentang karakter disiplin.
Hubungan baik dengan orang tua siswa yang bisa guru terapkan dengan berbagi cerita, dengarkan cerita orang tua siswa, tunjukan rasa empati, berikan apresiasi, terapkan sistem komunikasi terbuka, dan lakukan evaluasi secara rutin.
Selaku kepala sekolah Rahmawati, S.Pd.,M.Pd., berharap kegiatan membantu orang tua ini pun dapat mempererat ikatan di antara orang tua dan buah hatinya. Jika merasa dekat dengan orang tuanya, anak pun akan lebih terbuka dan tidak segan untuk berbagai apapun yang ia alami dan rasakan.
