TargetNasional, Makassar — Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak yang sama untuk pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara ikut serta baik secara langsung atau melalui perwakilan dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum.
Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi, adat dan budaya yang memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan setara. Demokrasi juga merupakan seperangkat gagasan dan prinsip tentang kebebasan beserta praktik dan prosedurnya, Kamis (16/05/2024)
Sri Dewi Lahafi, S.Pd.,MM., mengungkapkan, SMPN 46 Makassar sebagai salah satu sekolah yang menerapkan kurikulum merdeka telah melaksanakan pembelajaran dan serangkaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) berkaitan dengan Demokrasi.
Implementasi kurikulum merdeka di SMPN 46 Makassar. Dalam kurikulum merdeka dirancang projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5), salah satu temanya adalah Suara Demokrasi.
Dalam program P5 ini siswa diajak untuk melaksanakan demokrasi. Adapun beberapa tahapan yang dilalui pada kegiatan P5 tema βSuara Demokrasiβ
Pertama tama pada tahapan ini guru sebagai fasilitator mengenalkan kepada siswa tentang pengertian demokrasi, tujuan demokrasi serta penerapan demokrasi di sekolah.
Siswa didampingi guru pembimbing merencanakan pelaksanaan pemilihan misalnya ketua, mulai dari penjaringan dan menetapkan bakal calon yang sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan oleh panitia, serta penyampaian visi misi calon ketua dan wakil ketua.
Penyampaian visi misi dan debat calon ketua dan wakil ketua dilaksanakan dengan tertib, aman, dan lancar. Para kandidat memaparkan visi misinya dengan sangat baik dihadapan Panelis, guru, dan para simpatisan masing-masing.
Pada tahap aksi siswa dan guru melakukan secara nyata pemilihan ketua dan wakilnya hingga perhitugan suara. Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua telah dilaksanakan secara demokratis. Pemungutan dan perhitungan suara telah diikuti oleh Kepala Sekolah, Guru, dan seluruh siswa.
Tahapan terakhir pada kegiatan ini adalah refleksi dan tidak lanjut. Pada tahap ini nantinya akan dilakukan pelantikan, dan serah terima, antara yang lama dan baru.
Selaku kepala sekolah Sri Dewi Lahafi, S.Pd.,MM., berharap dengan kegiatan tersebut diharapkan para siswa dapat memahami bagaimana proses penerapan demokrasi dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.