Pertemuan Komunitas Belajar UPT SPF SDN Mannuruki Makassar Bahas Pengelolaan Kinerja Guru Pada Aplikasi PMM

TargetNasional, Makassar — UPT SPF SD Negeri Mannuruki Makassar mengadakan pertemuan untuk membahas tentang Pengelolaan Kinerja Guru pada Aplikasi Platform Merdeka Mengajar (PMM) Tahun 2024. Pertemuan in dihadiri oleh Kepala Sekolah, Guru PNS, PPPK dan Guru Honorer, Sabtu (20/01/2024).

Pertemuan ini dipandu langsung oleh Kepala Sekolah SDN Mannuruki, Sastriana, S.Pd., ada 4 komponen dalam Pengelolaan Kinerja Guru yaitu : Praktik Pembelajaran, Pengembangan Kompetensi, Tugas Tambahan, dan Perilaku Kerja.

Bacaan Lainnya

Kegiatan dimulai dari pemaparan Kepala Sekolah terkait Juknis Pengelolaan Kinerja Guru serta Alur Pengelolaan Kinerja Tahun 2024 yang dimulai dari Bulan Januari yaitu tahap perencanaan guru dan persetujuan atasan sampai bulan Juni yaitu tahap penilaian dan penentuan predikat kinerja guru.

Pengelolaan Kinerja yang dibahas pertama adalah terkait Praktik Pembelajaran. Berdasarkan Rapor Pendidikan sekolah kami masih ada beberapa aspek yang perlu ditingkatkan yaitu Penerapan Disiplin Positif, Keteraturan Suasana Kelas, Aktivitas Interaktif, Instruksi Pembelajaran, dan Instruksi yang Adaptif.

Berdasarkan Rapor Pendidikan tersebut Kepala Sekolah membagi guru dalam 5 kelompok untuk memperbaiki Praktik Pembelajaran di sekolah dengan berpedoman pada kelima aspek di atas yang akan ditingkatkan,”pungkasnya.

Kepala Sekolah memperlihatkan indikator-indikator yang akan diobservasi pada setiap aspek dalam Praktik Pembelajaran yang akan dilaksanakan pada bulan Maret 2024.

Pembahasan kemudian dilanjutkan ke bagian yang kedua yaitu Pengembangan Kompetensi. Pada bagian ini guru memilih Rencana Hasil Kerja (RHK) yang dianggap bisa dicapai oleh masing-masing guru dengan total point minimal 32 point setiap guru.

Setelah itu dilanjutkan ke bagian yang ketiga yaitu pemilihan Rencana Hasil Kerja (RHK) untuk Tugas Tambahan. Guru memilih RHK sesuai dengan tugas tambahan yang diberikan oleh Kepala Sekolah.

Kemudian bagian yang keempat dilanjutkan dengan indikator Perilaku Kerja yang akan dinilai oleh atasan. Ada 7 Perilaku Kerja yang akan dinilai yaitu Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif yang disingkat BERAKHLAK,” imbuhnya.

Keempat Pengelolaan Kinerja yang telah direncanakan ini akan terlihat dalam Rangkuman Kinerja Guru yang di dalamnya terbagi atas RHK Utama dan RHK Tambahan yang akan menjadi bahan penilaian atasan/kepala sekolah pada semua guru yang terdapat di sekolah untuk periode Bulan Januari – Juni 2024.

Pada pertemuan ini guru-guru terlihat sangat antusias dan bersemangat. Sastriana, S.Pd selaku Kepala Sekolah berharap guru-guru dapat konsisten untuk melaksanakan apa yang telah direncanakan dalam RHK nya masing-masing guna mendapatkan predikat nilai yang Baik atau Sangat Baik, serta dapat memperbaiki Rapor Pendidikan SD Negeri Mannuruki.(RZL)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *